• Beranda
  • Tentang
    • Latar Belakang
    • Tujuan Festival
    • Produk Berkelanjutan
  • Lembaga
FESTIVAL TAMPO LORE
  • Rundown
  • Kontak
  • Artikel
FESTIVAL TAMPO LOREFESTIVAL TAMPO LORE
Aa
  • Coffee Gear
  • Beans
  • Learn About Coffee
  • Coffee Brewing
Search
  • Categories
    • Coffee Gear
    • Coffee Brewing
    • Learn About Coffee
    • Beans
    • Coffeemaker
    • Coffee Grinder
    • Coffee Cups
    • Espresso Machine
  • More Foxiz
    • Blog Index
    • Sitemap
Follow US
FESTIVAL TAMPO LORE > Blog > Berita & Artikel > Danau Wanga Obyek Wisata di Lembah Lore
Berita & Artikel

Danau Wanga Obyek Wisata di Lembah Lore

Mochammad Subarkah Mochammad Subarkah
Share
3 Min Read

Lore Peore -Pemerintah Desa Wanga Kecamatan Lore Peore Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah Tengah mengembangkan obyek wisata danau yang memiliki keindahan yang sempurna. Danau yang berada di lanskap Lariang itu berada tepat ditengah-tengah dengan pemandangan pegunungan yang mengelilinginya.

Keanekaragaman jenis flora dan fauna juga tak kalah menariknya untuk dinikmati, Anda akan mendengar kicauan burung dan semilir angin berhembus menggoyang ilalang yang tubuh subur disekeliling danau. Tak hanya itu, jika Anda beruntung bisa pula menikmati ikan gabus yang diperoleh dari Danau Wanga.

Serlyn warga Desa Wanga mengatakan dalam beberapa tahun belakangan ini pemerintah desanya begitu giat membangun obyek wisata Danau Wanga karena obyek wisata tersebut sangat memiliki potensi untuk dikembangkan dan kedepan menjadi salah satu tempat yang dapat mendatangkan wisatawan baik dari lokal maupun nusantara ataupun internasional.

“Terkait upaya pembangunan wisata ini maka kami juga sebagai warga sangat mendukung dan berharap bisa berperan aktif juga untuk memperkenalkan budaya dan adat istiadat di Kecamatan Lore Peore yang selama ini mesti dikembangkan juga mengingat sebagai upaya untuk melestarikan budaya dan adat istiadat di desa kami,”Ujarnya.

Ia menambahkan dengan obyek wisata Danau Wanga tentunya dapat menggerakkan perekonomian warga sekalipun dalam usaha kecil. Usaha kecil yang dimaksud adalah memperkenalkan kopi dari Lembah Napu dan beragam kerajinan anyaman yang mencirikan khas masyarakat yang saat sekarang mulai tergerus dengan produk-produk yang tidak ramah lingkungan.

Menurutnya, dengan berkembangnya obyek wisata Danau Wanga tentunya akan mendorong masyarakat juga dalam menjaga kelestarian alam dan penghidupan hijau berkelanjutan agar keseimbangan alam tetap terjaga.

“Untuk mempertahankan penghidupan hijau berkelanjutan maka diperlukan sebuah perencanaan atau pola-pola yang tepat agar semua masyarakat bisa berperan aktif dan dapat memperoleh manfaat dari sumber-sumber penghidupan yang ada di wilayah ini,”Harap Serlyn.

Hal senada disampaikan oleh Wiwin Matindas dari Solidaritas Perempuan Palu yang selama ini aktif mendampingi kelompok perempuan di Lore Peore dalam mengembangkan program Green Livelihood Alliance (GLA) tengah melakukan beberapa kegiatan yang salah satunya adalah mengembangkan potensi dan akses kelola masyarakat atas sumber-sumber penghidupan yang hijau di wilayah lembah napu.

“ Danau Wanga salah satu wilayah yang merupakan sumber-sumber penghidupan hijau yang mesti mendapat perhatian baik dalam pengembangan maupun dalam menopang ekonomi masyarakat di Desa Wanga dan Pemerintah Desa Wanga sudah memulai dengan mengembangkan obyek wisata yang sungguh menarik untuk dikunjungi,”Ungkapnya.(abal)

Mochammad Subarkah August 7, 2018 August 7, 2018
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ikuti kami di Sosial Media

Facebook Twitter Youtube Instagram

Merajut Tradisi Melestarikan Hutan untuk Masa Depan

Lembah Behoa

Jumat
16 Juni 2023
Minggu
18 Juni 2023

Sekretariat Panitia

  • Desa Bariri Kec. Lore Tengah
  • Kantor ROA Jl Dayodara CPI 1 Blok K No. 2 Palu
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?